*** FF Coz You're The One Bagian 35 ***

Summer Camp @Tokyo, Japan
International Parents Kids Summer Camp tahun ini diselenggarakan oleh Pemerintah jepang, melalui departemen Pendidikan dan Kebudayaannya. Acara ini terselenggara berkat kerjasama semua negara yang menjadi anggota tetap IPKSC yang tahun ini menjadikan Tokyo sebagai tuan rumah penyelenggara. Suasana Tokyo yang bertepatan dengan mulainya musim panas menambah semarak wajah Tokyo, karena di musim panas inilah banyak diadakan Festival dan Perayaan tradisi masyarakat Jepang. Jepang adalah negara yang masih memegang tinggi adat istiadat , tradisi dan budaya dari nenek moyangnya sampai saat ini. Di jalan2 Kota Tokyo kita dapat melihat remaja2 jepang mengenakan pakaian tradisional jepang Yukata, dengan selipan kipas di belakang pakaian mereka, tanda musim panas sudah datang.
Jalal, Jodha dan Ladly sudah tiba di penginapan mereka dipinggiran kota Tokyo, di sebuah Resort dengan pemandangan pantai di depannya dan hamparan padang rumput dengan latar belakang gunung Fuji. Tempat ini lebih mirip sebuah Hotel daripada Balai Pelatihan seperti konsep awalnya. Ada Lobby yang di set mewah dengan arsitektur dan furniture khas Jepang dipadukan dengan peralatan canggih dan modern. Kamar2 yang seperti suite room dg pelayanan hotel. Dan berbagai fasilitas pendukung lain seperti spa, sauna , restoran dan kolam renang.
Acara diawali dengan makan siang bersama dan sambutan dari panitia dan fasilitator acara tersebut. Wajah2 yang tampak asing karena mereka berasal dari beberapa negara tampak menikmati makan siang mereka. Jalal mengambil meja agak kepinggir, didepannya kini duduk Jodha dan Ladly dan keluarga dari India yang baru saja mereka kenal. Dari perkenalan mereka yang singkat Jalal dapat melihat keluarga mereka adalah keluarga yang harmonis dan sangat lucu si ayah yg bernama Bapusa Sign, terlihat lucu dengan badan gempalnya dan penutup kepala khas orang Gujrati, dan si Ibu yang bernama Sarasvati juga dengan tubuh gempalnya mengenakan Saree dan penampilan khas orang india. Serta anak mereka yang lagi-lagi bertubuh gempal bernama Bhavini dengan pakaian khas anak2 India dan dikuncir dua.
Bapusa : " Vow!!,,Mr.Jalal ji,,tidak pernah terbayangkan kami akan ada di Tokyo sekarang,,semua ini berkat Hamari Beti Bhavini na girl,,,kami sangat bangga sekali padanya. Anda tahu Mr.Jalal ji,,kami sudah terancam tidak akan pergi kalau saja Bhavini tidak menangis di depan menteri pendidikan kami,,,hehe."
Jalal : " Oh yaa ? ,,memangnya apa yang dilakukan anak anda Tuan Singh ?"
Bapusa : " Haha,,anakku bergulin2 di depan Pak menteri dan bersumpah demi dewa Krishna bahwa jika bukan ia yang pergi ke Jepang, maka ia akan mengikuti kemanapun Menteri kami pergi,,,seumur hidupnya,,,hahaha,,dan akhirnya Pak mentri mengizinkan, hebat bukan."
Sambil menepuk pipi anaknya yang masih menyeruput Kakigori , minuman seperti es serut khas jepang. Kuliner satu ini menjadi incaran orang Jepang terutama anak-anak. Es serut dengan warna yang cerah, ditengah hawa panas musim panas di jepang. Jodha dan Jalal tersenyum berpandangan melihat keluarga India di depan mereka. Sementara Ladly juga asik berkenalan dengan sesama peserta yang lain.
Keluarga Jalal ditempatkan di sebuah kamar yang menghadap langsung ke pantai. Banyak orang2 Jepang yang juga sedang berlibur di sana, menginap di Hotel2 dan resort yang berada di sepanjang pantai. Berpesta dan berlibur adalah fenomena yang banyak terlihat di Jepang pada setiap musim panas. Anak2 sekolah libur panjang karena bertepatan dengan kenaikan kelas dan tahun ajaran baru. Sedangkan mereka yang akan melanjutkan ke jenjang berikutnya benar2 harus berjuang agar dapat lulus ujian masuk. Ladly masih berada di sebuah ruang pertemuan dengan peserta yang lain bersama panitia dan fasilitatornya, mengadakang perkenalan dan briefing acara. Orang tua hanya akan diperkenankan hadir ketika acara pertandingan , makan bersama atau pertunjukan yang akan diisi oleh anak2 tersebut. Diluar acara2 tersebut para orang tua diperkenankan untuk melakukan kegiatan bebas.
Jalal sudah merebahkan tubuhnya yang penat karena perjalanan yang panjang. Ia akhirnya tertidur sampai sore. Sementara Jodha yang sedang menunggu Ladly dikamarnya, mulai membenahi barang2 yang mereka bawa dan menyusunnya dalam lemari dan laci2 yang disediakan. Jodha sudah selesai mandi ketika Jalal terbangun. Cuaca yang ekstrim di luar dan AC yang sangat dingin di kamar, membuat tubuh Jalal sedikit kaget.
Jalal : " ouhh Jodha, sepertinya badanku mulai tidak enak, cuaca panas disini benar2 menggangguku."
Jodha : " Benarkah ?? Coba kulihat,,,"
Jodha duduk di samping Jalal dan memegang dahinya, agak panas memang. Jodha segera mengambil air dingin di keran, dan mulai mengompres Jalal. Membawakan air mineral dan menyuruh Jalal meminumnya banyak2. Bahkan ketika ia sakit begini Jalal masih saja menggoda Jodha. Ia merebahkan badannya di samping jodha yang duduk di tempat tidur dan melingkarkan sebelah tangannya di pangkuan Jodha.
Jalal : " Ohh, My Guardian Angel,,,your smell is so sweet."
Jodha mau tak mau tersenyum tapi kemudian menepuk tangan Jalal di pangkuannya.
Jodha : " Berhentilah menggodaku, anakmu sebentar lagi pulang."
Jalal : " Owwh,,,Jadi kapan aku bisa berduaan saja denganmu, Jodha ?"
Jodha tertawa mendengar rengekan Jalal, alhasil dialog seperti itupun berhasil membuat Genk Kompor Mledugg tersenyum bahagia dan tersipu malu,,,(Bhahahaha,,,konsen woi,,konsen,,,)
Ladly akhirnya pulang dan langsung masuk ke kamarnya. Jalal yang tertidur lagi karena obat penurun panas yang di berikan Jodha, berangsur2 mulai membaik.
***
Pukul 8 malam waktu setempat, seluruh peserta IPKSC berkumpul di ruang makan yang di set dengan tema kekaisaran Jepang. seluruh peserta dan panitia pun berdandan ala Jepang sebagai dresscode-nya. Keluarga Jalal pun sudah mempersiapkan pakaian tradisional jepang ini, karena termasuk salah satu pakaian yg harus di bawa. Lagi2 Jalal dibuat terperangah dengan penampilan Jodha dalam Yukata, Kimono jepang yang tampilannya sangat pas dengan kulit Jodha yang putih bersih. Berhias seperti 'Geisha' yang ada di film2 Jepang. Sangat cantik dgn menampilkan daya sensualitas dirinya sebagai 'wanita jepang'. Bola mata Jodha yang besar di bentuk agak sipit dengan bantuan make up. Jalal pun tidak kalah tampannya malam ini, ia mengenakan kimono khas laki2 Jepang dengan rambut agak gondrongnya yang dibiarkan lepas tanpa riasan apapun seperti pada umumnya tampilan khas lelaki jepang, hal itu malah membuatnya semakin gagah seperti Tom Cruise dalam The Last Samurai. Jalal juga membawa pedang, sebagai salah satu asesoris pelengkapnya. Ladly juga sudah mengenakan Yukata dengan motif yang sama dengan Jodha. Ketika keluar dari kamar, di lorong yang menuju lift mereka bertemu kembali dengan keluarga Mr. Singh dari India.
Mr. Singh : " Arre Jalal ji, you look so dazzing,,,."
Jalal tertawa , bukan krn perkataan Mr.Singh barusan, tapi karena kostumnya yang membuat dirinya tambah bulat dan besar seperti pemain sumo.( Bayangin 3 pemain Sumo itu istrinya n anaknya skalian,,,hahaha)
***
Dan acara makan malam sekaligus perkenalan dgn seluruh peserta berjalan lancar. Ada yg menarik dari acara perkenalan ini. Semua peserta yg terdiri dari orangtua dan anaknya harus memberikan persembahan, berupa apapun dari negaranya masing2 sambil memperkenalkan diri mereka masing2. Jodha dan Jalal akhirnya membuat puisi dadakan yang di bacakan ladly dalam bahasa inggris, judulnya Mom.
You Mom
You taught me to hold
Tears pouring rain
To always be patient in the trial
Prostration and kneeling on the Lord ...
You couplet formed by prayer
Take care of the crime
Sweep me away by the dust
That will make me fall ...
You are an inspiration in life
Leads to sweep the obstacles
With that build confidence
Patience and care to create ...
You are a hero throughout the ages
Sweat makes science
Crying makes light guide
Dusk making a new spirit ...
You set the clouds
Will not disappear by the moon
Your love is eternal
Until later I had a dream in a grave ...
Where you stand
Place last steps
Share Them all miss the place
And a place to complain ...
You (the mother) there is no indelible
By the swift exposure to sea
By the anger of the earth ground
My heart and will always be an integral ...
http://terbarux.blogspot.com/…/puisi-ibu-bahasa-inggris-bes…